Bukan Hanya Sekedar Dijadikan Lauk, Nutrisi dari Ikan Sangat Baik untuk Menjaga Kesehatan Tubuh dan Otak

Apa Manfaat Bagi Tubuh Dari Memakan Ikan?

Ilmu pengetahuan modern menjelaskan bahwa ikan adalah salah satu makanan yang dianjurkan. Di satu sisi, ikan memberi nutrisi dan vitamin yang diperlukan tubuh. Di sisi lain, ikan mengandung berbagai unsur yang berfungsi membantu proses penyembuhan beberapa penyakit.

Hal ini disebabkan oleh dua jenis lemak tak jenuh dalam minyak ikan yang sangat penting bagi kesehatan, yaitu EPA (Eicosa Pentaenoic Acid) dan DHA (Docosa Hexaenoic Acid) yang sama-sama mengandung asam omega-3.

Omega-3 adalah salah satu zat yang tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh manusia. Oleh karena itu, ia harus diperoleh dari asupan makanan dari luar seperti ikan.

EPA dan DHA juga dihasilkan oleh tumbuhan. Namun tidak seperti EPA dan DHA yang ada dalam ikan, EPA dan DHA yang berasal dari tumbuhan ternyata tidak terlalu efektif bagi manusia.

Di laut, produsen utama dua zat ini adalah plankton (organisme renik yang hidup dilautan). Ketika ikan memakan plankton, kandungan EPA dan DHA plankton akan tertinggal dalam tubuh ikan.

Kandungan asam lemak pada daging ikan berguna sebagai asupan sumber energi bagi manusia. Asam lemak ini mentransfer elektron dengan menempelkan dirinya pada oksigen di dalam tubuh.

Proses ini menghasilkan energi yang dipakai dalam proses kimiawi dalam tubuh. Maka tidak heran jika mereka yang banyak mengkonsumsi minyak ikan akan tampak lebih bugar, baik fisik maupun mental, karena omega-3 juga menambah daya konsentrasi. Selain itu, omega-3 juga berfungsi :

1. Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Omega-3 mengurangi resiko penyakit jantung dengan menurunkan tekanan darah, kolesterol, dan trigliserid dalam darah. Trigliserid adalah lemak mirip LDL (kolesterol jahat) yang mengandung banyak lemak dan sedikit protein. Kecepatan aliran darah yang normal berkisar 60 km per jam.

Untuk mencapai kecepatan itu, keenceran darah menjadi syarat utama. Adalah sangat berbahaya apabila darah mengental dan bergumpal. Pengentalan dan penggumpalan darah ini dapat dicegah dengan jalan mengkonsumsi minyak ikan.

Omega-3 juga penting dalam produksi hemoglobin, yaitu molekul yang menangkap oksigen dalam darah merah dan mengatur nutrien melalui membran.

2. Membantu pertumbuhan bayi yang baru lahir.

Omega-3 adalah komponen yang penting bagi otak dan mata. Omega-3 yang dikonsumsi oleh ibu hamil juga sangat membantu pertumbuhan janin. Penggunaan ASI eksklusif juga sangat dianjurkan mengingat ASI adalah media paling baik untuk menyimpan omega-3.

3. Menjaga kesehatan persendian.

Penyakit arthritis (nyeri sendi yang biasanya berkaitan dengan rematik), disfungsi sendi, dan sejenisnya yang mengarah pada kerusakan sendi dapat dicegah dengan mengkonsumsi omega-3.

4. Menjaga kesehatan otak dan syaraf.

Asupan omega-3 dapat membantu mengurangi penyakit kejiwaan, seperti depresi, schizophrenia, alzheimer (penyakit otang yang menyebabkan hilangnya memori), gelisah, stres, insomnia, dan gejala sejenisnya juga dapat dikurangi dengan baik.

5. Membantu memperbaiki imunitas dan mengurangi penyakit akibat infeksi.

Omega-3 membantu mencegah beberapa penyakit seperti rematik, arthritis, infeksi usus, lupus, glaukoma (penyakit mata akibat tekanan yang terlalu tinggi pada bola mata dan dapat mengarah pada kebutaan), melindungi myelin (material yang membungkus urat syaraf), sklerosis (sakit yang diakibatkan pengerasan otot pda otak dan sumsum tulang belakang), gula darah (diabetes), migren, luka bakar dan penyakit kulit. Itulah beberapa manfaat yang akan kita dapatkan apabila rutin mengkonsumsi ikan.

Semoga bermanfaat.

Berbagi :